Pembelajaran online BAB I (Teks Berita)
Penyampaian berita ini bisa dilakukan secara lisan yang sering kita dengar dan lihat di televisi, dan secara tulisan yang dapat kita baca di media cetak.
Dengan membaca atau mendengarkan
teks berita, kita dapat memperoleh berbagai informasi mengenai suatu hal.
Bertambahnya informasi berarti bertambah pula wawasan kita, sehingga kita dapat
berfikir secara menyeluruh, efektif, kreatif dan kritis terhadap suatu masalah
yang terjadi di sekitar kita.
Adapun tujuan dari teks berita ialah untuk
menyampaikan kepada para pembaca, pendengar, dan lainnya mengenai informasi
penting.
Tujuan Teks Berita
Agar kita tidak ketinggalan informasi mengenai
peristiwa atau agar kita mengetahui informasi terbaru yang diberitakan secara
langsung
Ciri-ciri Teks Berita
Terdapat ciri-ciri teks berita yang
baik dan benar, diantaranya seperti berikut ini :
·
Bahan yang menjadi suatu berita
merupakan sesuatu yang benar terjadi (Fakta), bukan opini atau gagasan dari
penulis
·
Merupakan peristiwa yang jarang terjadi,
bukan sesuatu yang umum terjadi.
·
Aktual, yakni maksudnya peristiwa yang
diberitakan masih hangat atau baru terjadi, serta sedang menjadi perbincangan
dari banyak kalangan, bukan peristiwa lampau
·
Data yang diberikan kepada khalayak luas
sesuai dengan peristiwa asli, artinya tidak ada rekayasa
·
Bahasa yang digunakan menarik dan dapat
memikat minat pembaca
·
Menggunakan kalimat yang singkat,
padat, dan jelas
·
Sumber valid dan dapat
dipertanggungjawabkan
·
Judul beritany mewakili isi berita.
·
Data yang diberitakan lengkap, terutama
data penting
·
Waktu & tempat peristiwanya jelas
dan sesuai.
·
Bahasa dalm berita mudah untuk dipahami
·
Bersifat objektif
·
Alur peristiwa diatur secar berurutan.
Pola Penulisan Teks Berita
Struktur / Bagian Teks Berita
1. Judul
2. Kepala Berita/ Lead / Sangat Penting
Lead atau kepala berita merupakan puncaknya. Pada
urutan paling puncak yang menempati derajat prioritas utama pentingnya
informasi ini, wartawan harus menuliskan informasi utama. Setidaknya, pada
bagian ini wartawan harus menjawab sebagian besar unsur 5 W + 1 H. Kenapa
begitu? Jika pemotongan berita yang dilakukan editor karena keterbatasan
halaman, berita ini masih memiliki arti dan layak sebagai sebuah berita.
3. Body / Penting
Berikutnya adalah bagian body, umumnya merupakan
penjabaran dari gagasan berita yang termasuk dalam lead dan neck. Penjabaran
itu bisa merupakan jawaban why (mengapa) dan how).
4. Ekor / Kurang Penting
Bagian ini mencantumkan berbagai data yang tidak
terlalu penting ditempatkan. Misalnya daftar nama orang-orang yang mengalami
kecelakaan atau hal-hal lain yang jika dihilangkan oleh editor tidak terlalu
berpengaruh terhadap substansi atau pokok bahasan berita tersebut.
Unsur Teks Berita (ADIK SIMBA)
ADIK SIMBA (Apa, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa, dan Bagaimana)
Dalam proses pembelajaran memahami sebuah berita
tentunya kita harus memahami unsur-unsur yang terdapat dalam sebuah berita.
Adapun unsur-unsur berita terdiri atas what (apa), who (siapa),where (dimana),
when (kapan), why (mengapa), dan how (bagaimana). Berikut penjelasan yang lebih
lengkap dari unsur-unsur menurut Inung Cahya S. (2012:17) yaitu :
1) What
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur
what, yaitu berisi pernyataan yang dapat menjawab pertanyaan apa.
2) Who
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur who,
yaitu disertai keterangan tentang orang-orang yang terlibat dalam peristiwa.
3) When
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur
when, yaitu menyebutkan waktu kejadian
peristiwa.
4) Where
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur
where, yaitu berisi deskripsi lengkap tentang tempat kejadian.
5) Why
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur why,
yaitu disertai alasan atau latar belakang terjadinya peristiwa.
6) How
Suatu berita dikatakan baik jika memenuhi unsur how,
yaitu dapat dijelaskan proses kejadian suatu peristiwa dan akibat yang
ditimbulkan.
Komentar
Posting Komentar